Cara Membuat Anchor Text | Natural | Seo Friendly

Cara Membuat Anchor Text  Natural & Seo Friendly

Cara Membuat Anchor Text sebenarnya pekerjaan yang mudah bukan untuk para Blogger apalagi para untuk para Wapper yang selalu berkutat pada HTML code.

Namun, yang akan saya jelaskan disini bukan Anchor Text biasa, yang umunya ditulis seperti ini :

• Contoh Anchor Text Standar Tipe : 1
  Ini contoh Anchor Text yang sering kali saya temui di Blog yang khususnya menyediakan File (game & software) :
  
  
  <a href="url"> klik disini </a>
  
  Dalam penulisan Anchor Text diatas sepertinya masih jauh ya jika ingin dibilang Anchor Text yang SEO Friendly. Karena penulisan Hyperlink yang tidak jelas dan tidak adanya penambahan Tag Tittle (penjelasan akan saya bahas dibawah).


• Contoh Anchor Text Standar Tipe : 2
  Penulisan Anchor Text Standar Tipe yang Kedua. Biasa saya temukan pada saat orang membuat artikel baru, misalnya kita sedang membuat Artikel yang berjudul “ Membuat Anchor Text ” dan ingin membuat Anchor Text yang mengarah pada Artikel sebelumnya yang berjudul “ Pengertian Anchor Text ”
  
  Biasanya, jika kejadiannya seperti itu maka si Penulis kebanyakan akan menuliskan Anchor Text seperti ini :
  
  
  silahkan baca artikel saya sebelumnya yang berjudul, <a href="url"> Pengertian Anchor Text </a>
  
  Sekilas, mungkin sudah terlihat seperti Anchor Text yang Baik dan Benar bukan ? namun, sekali lagi Anchor Text diatas belum cukup layak disebut Anchort Text yang SEO Friendly, karena kenapa ? dalam Anchor Text tersebut tidak terdapat Title dan Manipulasi Keyword (nanti akan saya jelaskan dibawah).

Nah, kedua Anchor Text diataslah yang paling sering saya temui ketika melakukan Blog Walking.

Sesuai Judul diatas saya agan membagi informasi ini menjadi 2 yaitu : Cara Membuat Anchor Text Agar Terlihat Natural dan Cara Membuat Anchor Text Yang SEO Friendly.

Baiklah yang pertama, kita akan membahas :

1. Cara Membuat Anchor Text Yang SEO Friendly :
   
   Anchor Text yang SEO Friendly itu meliputi :
   
   ▪ Tittle Tag
   ▪ Manipulasi Keyword
   ▪ Penulisan Huruf Kecil
   
   Langsung saja, untuk mempermudah Anda, saya contohkan jika ingin menuliskan Anchor Text yang mengarah ke Postingan Anda yang berjudul : “ Fungsi Anchor Text SEO Friendly ” maka sebaiknya Anda menulis Anchor Text seperti ini :
   
   
   <a href="url" tittle="pengertian+fungsi+cara+membuat+anchor+text+seo+friendly"><b>Fungsi Anchor Text SEO Friendly</b></a>
   
   Penjelasan
   
   Tittle : Kenapa harus menggunakan tittle="" ? karena tittle="" akan memudahkan Google Spider untuk melakukan Crawler kepada situs Anda ini dikarenakan Google Spider lebih sulit untuk membaca Anchor Text ( HTML ) ketimbang Text Biasa dan penambahan tittle membuat Anchor Text tersebut terlihat Text Biasa di Mata Google Spider.
   
   Tanda Tambah ( + ) : Apa sih fungsi Simbol atau Tanda Tambah ( + ) tersebut ? Disini perlu kejelian Anda, jika Anchor Text Anda bertuliskan Keyword yang tidak tersusun rapi. Maka jangan menggunakan tanda + sebagai penghubungnya, melainkan gunakan spasi.
   
   Dari sini mungkin Anda sudah mempunyai gambaran tentang Fungsi Tanda Tambah ( + ) ini. Yap, mudahnya untuk menuliskan Keyword yang (khusus) tersusun.
   
   Penulisan Huruf  Kecil + Manipulasi Keyword : Pada saat menuliskan Tittle inilah kesempatan Anda Memanipulasi (menambah) Keyword (tersembunyi), tentunya tanpa merugikan atau membuat pengunjung kecewa. Untuk kenapa menggunakan huruf kecil, itu dikarenakan untuk menyelaraskan keyword yang ditulis oleh pengunjung di Google dengan isi Blog kita, tentunya Anda sudah paham betul bagaimana orang-orang jika mengetikkan suatu keyword ( 99% menggunakan huruf kecil ).


2. Cara Membuat Anchor Text Agar Terlihat Natural
   
   Ini sangat cocok Untuk Anda yang sering Blog Walking seperti saya, dan jangan sampai Anchor Text yang Anda tanamkan pada Blog Teman dianggap Spam oleh Google.
   
   Untuk menghindar hal tersebut tentunya Anda harus membuat Anchor Text tersebut terlihat SeNatural mungkin, antara lain dengan cara berikut ini :
   
   ▪ Kombinasi Yang Variatif dan Creatif
   
   Minimalkan memberi Anchor Text dengan Keyword yang sama secara berulang di satu Blog.
   
   Saya contohkan lagi jika Judul Blog Anda adalah “Berguru dan Belajar SEO” maka pisahlah menjadi 2 bagian, yaitu yang pertama :
   
   Berguru SEO, dan yang kedua
   Belajar SEO
   
   Ini tentunya akan meminalisir terindikasinya Anchor Text Anda sebagai Spam oleh Google.
   
   ▪ Tulis URL Murni
   
   Namun perlu diingat, jika Anda menuliskan Anchor Text dengan URL ini akan sangat terlihat natural, pasalnya seperti Blo itu sendiri yang menuliskannya.
   
   Karena terlihat seperti sumber : url. Mengingat Anchor Text ini bersifat Natural maka juga ada kekurangannya, yaitu tidak Optimal dalam menambah Keyword Blog Anda, namun positifnya Anchor Text tersebut akan terlihat Natural.
   
   ▪ Gunakan Sinonim Anchor Text
   
   Jika Anda bingung dengan Memvariasikan Judul atau Keyword Anda sebagai Anchor Text, maka sesekali Anda boleh mencoba untuk menuliskan Sinonim dari Keyword tersebut.
   
   Sebagai catatan, Contoh Sinonim yang paling tepat untuk menggantikan Cara adalah :
   
   Cara : Tips › Trik › Tutorial
   
   Jadi jangan mengkombinasikan secara langsung keempat kata tersebut dalam 1 Anchor Text, karena itu akan sia-sia.

Selesai juga akhirnya, untuk itu saya akhiri sampai disini saja Artikel tentang cara membuat anchor text | natural | seo friendly, semoga memberikan manfaat.

Prediksi : Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014

Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014

Prediksi : Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014, jika berbicara Prediksi mungkin yang ada di pikiran Anda adalah imajinasi atau angan-angan tentang masa depan yang belum pasti akan terjadi dan mungkin saja meleset.

Dengan dasar yang kuat itulah, alasan kenapa saya memilih menggunakan kata Prediksi untuk menuliskan Judul pada Artikel yang akan saya tulis ini.

Dan, satu hal yang perlu Anda ingat, bahwa Prediksi ini bukan datang dari saya, melainkan langsung dari Para Detektif SEO yang suka mangkal di Moz Forum. Sebenarnya ada hal yang membuat saya tidak suka ketika bermain kesana, karena sebagian dari mereka, ketika menuliskan Post Hanya Berupa Gambar !.

Selain rempong (karena harus download dulu baru bisa diperbesar) post yang hanya berupa gambar tentu akan sangat sulit ketika ingin di Translate, karena harus menuliskan satu-satu setiap kata yang ada di Gambar tersebut. Dan ini penampakan dari Gambar yang saya maksud :

Prediksi akan Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014

Intinya disini saya ingin membantu Anda, untuk menuliskan + menjelaskan setiap kata yang ada pada Gambar tersebut.

Artikel ini mungkin akan panjang, jadi saya harap Anda bisa fokus dalam membaca setiap poin yang mana di tiap poinnya terdiri dari 5 - 10 kata.

Baiklah, perhatikan Gambar dibawah ini yang menjelaskan tentang Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014 :

Analysis of a Site / Page's Perceived Value to Users

Click! to Zoom

Jika diartikan kata-kata diatas berarti, Analisa Suatu Situs ataupun Halaman yang Dirasa Mempunyai Nilai Kepada Pengguna.

Maksudnya adalah, jika suatu Situs tersebut memberikan Nilai (manfaat) kepada pengunjung yang datang, maka akan dipastikan posisi Situs tersebut akan naik di SERP.

Anda bisa melihat Gambar diatas bahwa Analysis of a Site / Page's Perceived Value to Users akan mengalami kenaikan sebesar 85% di Tahun 2013 - 2014.

Authorsip Metrics ( Author / Agent Rank )

Click! to Zoom

Sistem Pengarang atau maksud dari Pengarang disini adalah Penulis.

Sistem Penulis meliputi 2 hal :
1. Data si Penulis
2. Agent Rank ( contoh : Alexa )

Jadi, untuk betapa pentingnya menuliskan Data si Author pada Blog dan juga kecocokannya dengan apa yang ditulis di Agent Rank. Jadi intinya konsisten dalam menuliskan Data atau tepatnya Nama Author.

Pada Gambar diatas menunjukkan bahwa Authorsip Metrics ( Author / Agent Rank ) akan mengalami kenaikan sebesar 80% di Tahun 2013 - 2014.

The Overall Influence of Google+

Click! to Zoom

Apapun yang Berkaitan dengan Google+ tentunya akan sangat diutamakan oleh SERP (khusus : google).

Contohnya hanya dengan membenamkan Tombol +1 di Akhir Artikel saja sudah menambah nilai Blog Anda di mata Google. Apalagi sampai memencetnya, hehe.

Jika Anda pemain Adsense pasti akan tahu kenapa harus membenamkan Tombol +1 pada tiap Artikel.

Terlihat jelas pada Gambar diatas bahwa The Overall Influence of Google+ akan mengalami kenaikan sebesar 70% di Tahun 2013 - 2014.

Content Readability, Usability and Design

Click! to Zoom

Konten yang mudah untuk dibaca, dipahami, berguna dan juga cara penulisan dan penataan yang menarik.

Mudahnya jangan pernah menyingkat kata yang akan tulis, walaupn singkatan tersebut sudah umum (contoh : yang › yg) karena ini akan mengurangi Readability.

Kedua tulislah Artikel yang bersifat Informatif. Informatif pun tidak harus baru, berita lama boleh Anda share Asal itu bermanfaat, karena akan menambah nilai Usability pada Blog Anda.

Dan yang terakhir jang sampai lupa mendekorasi Artikel sebelum Anda Publish.

Bisa Anda lihat pada Gambar diatas bahwa Content Readability, Usability and Design akan mengalami kenaikan sebesar 70% di Tahun 2013 - 2014.

Usage Data (CTR, Dwell Time)

Click! to Zoom

Ini memang yang saya rasa cukup berdampak banyak terhadap posisi Blog saya di SERP, yaitu

Penggunaan Data yang meliputi :

1. CTR (click through rate)

Berapa persen Pengunjung akan berpindah untuk membaca Artikel yang lain

2. Dwell Time (waktu tinggal)

Seberapa lama waktu yang dihabiskan pengunjung ketika di Blog Anda. Yang saya tahu Dwell Time ini juga dibagi dua yaitu : Daily Pageviews per Visitor dan Daily Time on Site.

Jadi intinya buatlah pengunjung agar berkutat di Blog Anda, untuk caranya bisa dengan menambahkan Artikel Terkait (yang benar-benar terkait).

Karena, jika Anda lihat pada Gambar diatas bahwa Usage Data (CTR, Dwell Time) akan mengalami kenaikan sebesar 60% di Tahun 2013 - 2014.

Presence + Prominence of Advertising vs Content

Click! to Zoom

Langsung saja maksudnya adalah Mana yang paling menonjol di Blog Anda apakah Iklan atau Konten.

Karena jika Blog Anda lebih menonjolkan Iklan ketimbang Konten yang Anda tulis tentunya ini akan berdampak pada posisi Blog Anda di SERP.

Walaupun iklan tidak banyak berpengaruh terhadap SERP, namun Tertulis pada Gambar diatas bahwa Presence + Prominence of Advertising vs Content akan mengalami kenaikan sebesar 25% di Tahun 2013 - 2014.

Influence of Anchor Text in External Link

Click! to Zoom

Jumlah Link yang meng mengarah keluar. Jadi untuk kedepannya Anda tidak perlu takut menyertakan Link Sumber atau Link yang mempunyai kaitan dengan Artikel yang Anda buat.

Perhatikan Gambar diatas, menunjukkan bahwa Influence of Anchor Text in External Link akan mengalami penurunan sebesar 60% di Tahun 2013 - 2014.

Exact Keyword Match Domains

Click! to Zoom

Ini yang terakhir, maksudnya adalah Kesesuaian Antara Nama Domain dengan Kata Kunci yang diincar.

Untuk kedepannya Anda tidak perlu takut lagi tentang nama domain yang Anda anggap tidak sesuai dengan isi Artikel Anda. Karena Detektif Moz menganggap hal tersebut tidak ada kaitannya dengan posisi SERP.

Ini pun didukung dengan pernyataan salah satu Team Google, yaitu Matt Cutts yang mengatakan “Content is King”.

Pada Gambar diatas pun, tertulis bahwa Influence of Anchor Text in External Link akan mengalami penurunan sebesar 75% (wow) di Tahun 2013 - 2014.

Saya kira cukup sekian artikel tentang Prediksi : Hal Yang Mempengaruhi SERP di 2013 - 2014 yang bisa disampaikan oleh Newbie, dan saya ucapkan terimakasih banyak untuk Anda yang telah membaca dari awal sampai akhir.

Faktor Yang Mempengaruhi SERP

Faktor Yang Mempengaruhi SERP

Faktor Yang Mempengaruhi SERP - SERP memang berbanding lurus dengan banyaknya pengunjung. Jadi, jika SERP Blog Anda mendapatkan hasil yang memuaskan, maka secara langsung ini akan berdambak pada meningkatknya pengunjung yang datang ke Blog Anda tentunya mereka datang melalui jalur Search Engine (google, yahoo, bing, yandex, aol).

Jika penjelasan singkat diatas masih belum membuat Anda puas tentang Apa dan Siapa SERP, maka Anda bisa membaca penjelasan secara lengkapnya di Pengertian SERP.

Berbicara tentang Meningkatkan SERPs pada suatu Blog. Tentunya, beda tahun beda lagi caranya, tak lain dan tak bukan ini dikarenakan Algoritma Google dan Mesin Pencari lain, yang terus berkembang setiap tahunnya. Intinya disini kita hanya mengikuti alur yang sudah dibuat mereka dan tidak ada rahasia-rahasian disini.

Baiklah langsung saja, berikut adalah Faktor Yang Mempengaruhi SERP di 2013 :

1. Loading Blog
   
   Ukuran yang masih dianggap wajar, oleh Google adalah 320 KB, dan berikut pernyataan resminya yang saya ambil dari Google Developers :
   
   
   • The average web page takes up 320 KB on the wire.
   • Only two-thirds of the compressible material on a page is actually compressed.
   • In 80% of pages, 10 or more resources are loaded from a single host.
   • The most popular sites could eliminate more than 8 HTTP requests per page if they combined all scripts on the same host into one and all stylesheets on the same host into one.
   
   Jadi jangan khawatir, jika Blog Anda mempunyai ukuran yang berada di kisaran 200 - 320 KB itu masih wajar dan semua isi yang ada di dalam artikel tersebut masih sanggup di index semua, asalkan tidak melebihi 320 KB (menurut Google).
   
   Walaupun Google menuliskan 320 KB sebagai Average Size namun perlu diingat, disini Google bukan menyarankan agar Anda membuat WebSite ataupun WeBlog, namun jika terpaksa, ya saya rasa tidak ada masalah, toh Google juga masih menganggapnya wajar.


2. Social Signal
   
   Untuk dampak Social Signal terhadap SERP, ada yang perlu Anda catat, yaitu tidak semua Jejaring Sosial akan memberikan pengaruh secara langsung (backlink) terhadap SERP, melainkan hanya yang mempunyai Label DoFollow saja yang berpengaruh besar.
   
   Sebenarnya pengaruh dari memberikan Tombol Like (baca : bukan tombol share) dan Follow masih menjadi kontroversi mengiat kedua JerSos tersebut NoFollow. Yang mana Link tersebut tidak akan bisa di Crawl oleh Google Spider karena memang tidak diijinkan.
   
   Dan jika Link tersebut tidak bisa di Crawl, maka tidak akan memberi dampak apapun terhadap Blog kita :
   
   “If for some reason a page is forbidden for us to crawl or we are not able to obtain it somehow than we wouldn’t be able to use that within our rankings” Matt Cutts.


3. Template
   
   Mungkin banyak yang menganggap Template ya Template, untuk memperindah Blog dan tidak ada hubungannya dengan Meningkatkan SEO atau SERP.
   
   Jika benar-benar diteliti, pernyataan diatas tidak selamanya benar.
   
   Karena jika susunan suatu Template tersebut “maaf” asal-asalan seperti contohnya, tidak merubah Judul Blog menjadi <h2> disaat kita berada di Halaman Post, maka jelas ini akan berdampak pada SERP, karena idealnya Judul Artikel menjadi <h1> disaat kita tidak berada pada Home atau disaat kita membuka Artikel Tersebut.

Dan, sebenarnya masih banyak lagi Faktor Yang Mempengaruhi SERP, namun ke Tiga Faktor diataslah, yang menurut saya paling berpengaruh dalam Mempengaruhi SERP.

Pengertian SERP | Cara Cek Posisi Blog di SERP

Pengertian SERP dan Cara Cek Posisi Blog di SERP

Pengertian SERP | Cara Cek Posisi Blog di SERP - Apa sih yang dimaksud SERP ? mudahnya SERP atau Search Engine Results Page adalah Halaman hasil mesin pencari, hehe gak enak banget kan kalau diartikan secara harfiah.

Arti yang paling pas untuk mengartikan SERP mungkin seperti ini. SERP adalah Halaman yang menampilkan hasil dari pencarian suatu keyword yang disusun oleh setiap Mesin Pencari. Itu sebabnya banyak yang mengatakan SERPs (jamak) ketimbang SERP (tunggal). Jika diamati memang, penulisan yang paling benar adalah SERPs karena yang namanya Search Engine tidak hanya satu, melainkan ada banyak sekali, dan berikut saya buatkan tabel 7 Mesin Pencari Yang Paling Banyak Digunakan di Dunia (on the spot style) :

Urutan	Nama	Penggunaan (%)
1	Google	82,80%
2	Yahoo!	6,42%
3	Baidu	4,89%
4	Bing	3,91%
5	Yandex	1,7%
6	Ask	0,52%
7	AOL	0,3%

Udah habis 2000 karakter, derita pengguna handphone.

Baiklah, selanjunya kita lanjutan tentang Bagaimana Cara Cek Posisi Blog di SERP.

Mudah saja sebetulnya, untuk Mengecek Posisi Blog kita di SERP, itu mirip Cek PageRank lah, jadi tinggal masukin keyword klik ok keluar hasilnya.

Sebenarnya ada banyak sekali Website yang menyediakan Tool ini, namun Jika saya boleh menyarankan, Anda bisa menggunakan tool dari serprank.com.

Untuk cara menggunakannya :

1. Buka serprank.com
2. Pada Form atau Kolom Website, masukan URL Blog Anda, ingat tanpa http. Contoh : berguruseo.blogspot.com
3. Pada Kolom selanjutnya, yaitu Kolom Keyword(s) masukan kata kunci yang terkuat yang dimiliki Blog Anda, boleh satu kata atau lebih
4. Terakhir tinggal Anda klik, dan akan terlihat hasil pencarian dari 3 Mesin Pencari (Google, Yahoo dan Bing)

Jika keluar pesan : “ was not found in the first page for the keyword(s)... ”

Itu menandakan, Blog Anda tidak atau belum mampu masuk ke Page One dari ketiga mesin pencari diatas. Jadi harus ditingkatkan lagi Kadar SEO di dalam Blog Anda.

Kesalahan Fatal Tentang : Cara Cek Posisi Blog di SERPs

Walaupun tidak banyak, saya yakin masih ada yang keliru tentang membaca SERPs. Salah satunya adalah :

Mengecek SERP Blog Dengan Menuju Langsung ke Situs Resmi Mesin Pencari Tersebut

Ini adalah tindakan konyol. Kenapa saya bilang konyol ? ketika Anda melakukan pengecekkan Blog Anda, menggunakan Google.com, dan saat itu pula Anda dalam kondisi login kedalam Blog Anda, ditambah seringnya mengunjungi Blog Anda sendiri, maka hasil dari SERP tersebut tidak akan maksimal malah akan terkesan ngawur. Karena Anda masih menyimpan Cookies dan Cache di dalam Browser Anda. Dan tentunya ini akan berdampak besar pada SERPs.

Berbeda jika Anda menggunakan layanan pihak ketiga (serprank.com) maka hasil dari SERP akan jauh lebih murni, karena tidak “terkontaminasi” oleh Cookies dan Cache.

Itu saja, dan saya rasa kali ini cukup disini, penjelasan singkat mengenai pengertian serp dan cara cek posisi blog di serps.

Korelasi Page Level dan Domain Level Terhadap SEO

Korelasi Page Level dan Domain Level Terhadap SEO - Korelasi disini mempunyai arti hubungan sebab akibat, jadi maksud dari Judul diatas adalah Hubungan Sebab Akibat antara Page Level dan Domain Level terhadap Optimasi Mesin Pencari.

Mungkin Anda juga sedikit bingung tentang Apa yang dimaksud Domain Level dan Page Level ?

Saya jelaskan sedikit, Domain Level atau yang juga sering disebut Domain Authority merupakan mesin yang mengukur seberapa kuat Niche Situs kita pada hasil pencarian (SERPs) yang diukur menggunakan skala 1-40.

Sementara, Page Level (Page Authority) adalah mesin yang mengukur seberapa “serasinya” hubungan antara Halaman Artikel dengan Niche Situs, yang juga diukur menggunakan skala 1-40.

Jika kurang jelas, Anda bisa membacanya secara lengkap dan jelas di Pengertian Page Authority dan Domain Authority, dan Untuk Anda yang juga ingin bertanya Bagaimana Cara Menghitung dan Meningkatkan Page Authority ataupun Domain Authority Anda bisa membacanya pada Post saya yang dulu. Karena disini saya akan menjelaskan Korelasinya dan bukan Cara Meningkatkannya.

Untuk mempermudah memahami penjelasan tentang Korelasi Page Level dan Domain Level Terhadap SEO ini, saya sertakan pula gambarnya agar lebih mudah dipahami, gambar ini saya dapat dari moz.com (yang mana hanya berupa gambar dan tidak ada penjelasannya) jadi jika Ada yang salah dalam penjelasannya, saya mohon maaf namun saya sudah upayakan googling kemana mana untuk mencari penjelasan dari setiap poin. Baiklah langsung :

Korelasi Page Level Terhadap SEO

Perhatikan gambar diatas, terlihat jelas bahwa Page Level mempunyai 5 Poin Penting selain Page Authority itu sendiri yaitu, sebagai berikut :

• #C-Blocks
• #IPs
• #Root Domains
• #External Links
• #Links To Page

Selanjutnya, saya akan sedikit menjelaskan pengertian dari masing-masing poin diatas :

• #C-Blocks
  Apa sih C-Blocks ? mudahnya seperti ini, tau kan IP ? yup, Internet Protocol, oke saya misalkan Anda membuat 2 Website dalam 1 IP (195.189.142.132) biasanya ini terjadi jika Anda menggunakan penyedia Hosting (+Domain) gratisan, sebisa mungkin hindari mendapat IP yang sama pada Class C, jika tidak mau terkena C-Blocks ini.
  
  Bingung yang dimaksud Class C ? perhatikan contoh IP berikut : 195.189.142.132
  
  Penjelasan
  195 : Merupakan Class A
  189 : Merupakan Class B
  142 : Inilah yang dimaksud, Class C, dan
  132 : Merupakan Class D.


• #IPs
  IPs disini maksudnya 1 Website yang berisi IP dari berbagai Blog. Jadi mesin pencari akan semakin mudah Mengklasifikasikan Blog Anda berada dalam Kategori apa, yang tentunya akan berdampak besar pada hasil SERPs.
  
  Contohnya jika Anda submit Blog ke directory seperti misalnya, Dmoz ataupun Lintas.


• #Root Domains
  Jika Anda sering berkutat di FTP pasti tau Apa yang dimaksud dengan Root Domain ? betul sekali, domain utama, misalnya blogspot.com.
  
  Jadi apa hubungannya Root Domain dengan Page Level ? Jadi, Peringkat suatu Website akan meningkat jika kita memfokuskan pengunjung menuju Root Domain dan bukan malah mengarahkannya ke Sub Domain.


• #External Links
  Terlalu banyak, External Link tentunya akan sangat mempengaruhi kualitas dari Page Level tersebut. Idealnya adalah 3:1 atau 3 Link In dan 1 External Link, dan berlaku kelipatannya.


• #Links To Page
  Link To Page mendapatkan skor 2.8 ya mungkin ini menandakan, betapa pentingnya menambahkan Link yang mengarah ke Halaman Lain yang relevan dengan Artikel Anda tentunya.

Korelasi Domain Level Terhadap SEO

Berbeda dengan, dengan Page Level. Domain Level hanya mempunyai 4 Poin penting, diantaranya :

• #Root Domains to Sub Domain
  Maksudnya adalah semakin kuat hubungan (niche) antara Root Domains dengan Sub Domain maka semakin kuat pula hasil SERPs yang diperoleh.
  
  Untuk Anda yang bermain di Blogger seperti saya ini, untuk mengakali Sub Domain adalah dengan cara membuat Page (url.blogspot/p/.html).


• #Root Domains to Domain
  Artinya mungkin gak jauh dari yang diatas ya, yaitu korelasi antara Isi (root) Domain terhadap Nama Domain.


• Domain MozRank
  MozRank atau Ranking Moz merupakan indikator dari sebuah Website di mata Search Engine, yang ditulis dari skala 1 - 10. Hampir mirip Google PageRank.


• Domain MozTrust
  Dari namanya saja mungkin Anda sudah paham apa maksud dari Apa itu Moz Trust ? Trust sendiri jika diartikan kurang lebih adalah Kepercayaan atau Percaya. Jadi Moz Trust itu sendiri mempunyai arti seberapa Terpercayanya Website tersebut.
  
  Besarnya Persentase Trust, bisa dibilang mempunyai banyak sekali dampak untuk Blog. Atau selengkapnya Anda bisa membaca disini Domain Authority.

Selesai juga akhirnya, mungkin itu saja ilmu cupu yang bisa saya bagikan kepada Anda dan semoga saja penjelasan mengenai Korelasi Page Level dan Domain Level Terhadap SEO dapat bermanfaat untuk semuanya.

Tahapan Belajar SEO

Tahapan Belajar SEO

Jika bicara SEO mungkin sekilas Anda akan berpikir itu hanyalah Ilmu mengulang kata sebanyak mungkin agar bisa “nangkring” di halaman satu Google.

Hehe, tidak salah memang, namun Ada sedikit hal yang Perlu Anda ketahui dalam Belajar SEO yaitu, kita tidak hanya belajar “mengulang kata (keyword)” sebanyak-banyaknya, faktanya lebih dari itu. Karena SEO bukan tentang seberapa banyak keyword yang ada dalam Artikel Anda, melainkan bagaimana perpaduan antara :

“ Niche Blog yang Anda buat dengan Kualitas dari BackLink dan Artikel yang Anda tulis ”

Yah, paling tidak sudah sedikit mempunyai gambaran bukan tentang betapa luasnya SEO bukan ? Karena memang SEO itu terus berkembang mengikuti Algoritma Google.

Tentunya, kita tidak mengerti sama sekali tentang Source Code yang ditulis Google pada Mesin Pencari buatannya, walaupun tidak bisa “mendapatkan” Source Code tersebut secara langsung, namun bukan berarti kita tidak bisa mengetahuinya. Kita masih bisa mengetahuinya walaupun tanpa mendapatkan Source Code tersebut, ya apalagi kalau bukan dengan cara Try and Error, yap dengan terus mencoba dan gagal lah kita secara perlahan akan mampu membongkar apa yang sebenarnya dimau dari Mesin Pencari milik Google tersebut.

Mudahnya, pengalaman lah Guru SEO terbaik untuk Anda, namun bukan berarti tulisan yang bersumber bukan dari pengalaman Anda itu buruk.

Kembali ke Topik, karena tadi saya sempat mengatakan bahwa Belajar SEO itu luas atau bisa dibilang sangat luas (karena terus berkembang) maka saya yakin Anda yang baru “terjun” ke dalam Dunia SEO, mungkin akan sedikit bingung harus darimana mulainya, nah untuk itulah saya terinspirasi menulis Artikel ini, tujuanya apalagi kalau bukan untuk membantu Anda, khususnya yang baru belajar tentang SEO.

Dan berikut saya buatkan Tahapan Belajar SEO dalam bentuk skema :

Mempelajari Pengertian SEO › Menumbuhkan Jiwa SEO › Optimasi SEO ON-Page › Optimasi SEO OFF-Page

Penjelasan Skema :
Kenapa saya menaruh Belajar Pengertian SEO pada posisi pertama ? karena itu salah satu cara agar Anda mengerti betul tentang Apa yang sedang Anda pelajari.

Dan yang kedua saya menuliskan Jiwa SEO, memang apa sih keuntungan menumbuhkan Jiwa SEO ini ? Agar Anda tidak bosan dan tetap konsisten terhadap ilmu apa yang sedang Anda geluti.

Kenapa mendahulukan Optimasi SEO ON-Page ketimbang Optimasi SEO OFF-Page ? Karena, jika saya boleh mengibaratkan Blog itu ibarat Sebuah Toko, Optimasi SEO ON-Page kita ibaratkan Mendekorasi Toko sementara Optimasi SEO OFF-Page ibarat Menyebarkan Brosur Promosi kepada pembeli untuk datang membeli ke Toko kita.

Dari sini kita bisa menarik kesimpulan Mana yang lebih penting ? apakah “mendekorasi” Blog dahulu hingga terlihat layak ataukah harus “mengundang” teman untuk datang ke Blog kita terlebih dahulu ? saya yakin Anda akan memilih “mendekorasi” Blog terlebih dahulu.

Mungkin itu saja Tahapan Mudah Dalam Belajar SEO yang bisa saya bagikan kepada Anda, semoga mempermudah Anda dalam pembelajaran SEO.

Cara Riset Keyword Dengan Adwords Tool

Cara Riset Keyword Dengan Google Adwords Keyword Tool - Adwords Tool merupakan Alat yang dibuat dan dikembangkan oleh Google.



Alat yang satu ini mempunyai banyak sekali Fungsi, namun pada Artikel kali ini, saya tidak akan membahas apa Fungsi Google Adwords Keyword Tool tersebut. Karena pada Artikel sebelumnya saya sudah menyebutkan Fungsinya.



Nah, untuk melanjutkan Artikel kemarin tentang Fungsi Google Adwords Keyword Tool, maka pada Artikel kali ini saya fokuskan pada Cara Riset Keyword Dengan Adwords Tool walaupun sebenarnya Tool ini juga bisa untuk mengetahui berapa CPC (Cost Per Click) untuk setiap iklan Google Adsense, yang mana saya yakin Anda sudah menguasainya jadi tidak perlu saya bahas (lebih tepatnya sih tidak tahu).



Untuk itu langsung saja kita masuk pada Caranya, namun sebelumnya perhatikan setiap nomor, pada gambar di bawah ini, agar nantinya Anda tidak bingung :

Sekali lagi, perhatikan setiap Angkanya terlebih dahulu, supaya lebih mudah dalam memahaminya :

• Untuk kolom No. 1 Anda masukan keyword atau kata kunci yang nantinya akan Anda gunakan sebagai pondasi dalam membuat sebuah Artikel ataupun dalam membangun Blog baru.
  
  
  
  Anda bisa memasukkan lebih dari satu kata kunci yang berhubungan dengan niche yang sedang Anda targetkan.



• Untuk kolom No. 2, Jika Anda merasa sedikit bingung dalam mengisinya, Anda pun bisa mengambil ide kata kunci dari website lain yang se-niche dengan topik yang akan Anda buat, tapi hal ini bukan sebuah keharusan karena anda mungkin ingin memilih kata kunci yang berbeda.
  
  
  
  Pada kolom kategori anda bisa
  
  memasukkan kategori yang sesuai dengan topik yang anda pilih, tapi anda bisa saja tidak mengisi kolom tersebut.



• Untuk kolom No. 3 pun, pastikan anda mencentang salah satu type pencarian yang anda inginkan. Saran saya, sebaiknya anda mencentang kotak “exact match” atau “persis” agar anda tahu jumlah pencarian di google yang persis mengetikan sebuah kata kunci.



• Untuk kolom No. 4 Merupakan kolom yang sangat penting dan tidak boleh dilupakan karena akan sangat mempengaruhi hasil pencarian kata kunci yang akan anda temukan.
  
  
  
  Kenap bisa begitu ? Karena ini menyangkut Lokasi (target pembaca).
  
  
  
  Pastikan anda memilih lokasi Negara, dan Bahasa yang anda targetkan. Bila target market anda adalah Indonesia, maka pastikan anda telah memilih “Indonesian” atau “Indonesia” pada opsi dan filter lanjutan.



• Untuk kolom No. 5, Silahkan Anda klik “Search” atau “Telusuri”, setelah itu Anda akan diberikan data dari berbagai kata kunci yang sesuai dengan kata kunci yang anda pilih sebelumnya.



• Pada kolom No. 6, Anda akan Melihat data setiap kata kunci yang telah Anda masukkan.
  
  
  
  Seperti misalnya :
  
  ▪ Jumlah pencari kata kunci secara global
  
  ▪ Jumlah pencari kata kunci dari lokal
  
  ▪ Trend pencarian lokal

Mumpung sekarang sedang masuk Ramadhan Anda pun bisa memanfaatkan Google Adwords - Keyword Tool yang satu ini untuk mengejar Niche musiman ya seperti Ramadhan dan Lebaran, dan tentunya akan sangat efektif dalam membantu Anda dalam memilih Judul ataupun Kombinasi kata di dalam Artikel.

Fungsi Google Adwords Keyword Tool

Fungsi Google Adwords Keyword Tool - Google Adwords Keyword Tool atau Alat untuk melacak kata kunci yang memiliki kaitan dengan Google Adwords.



Tool Online yang saya rasa memang cukup atau bahkan sangat ampuh, dan sangat mudah digunakan untuk para pemain lama SEO atau bahkan orang yang baru ingin Belajar SEO.



Namun, untuk dapat melanjutkan Artikel tentang Fungsi Google Adwords Keyword Tool tentunya Anda harus mengetahui apa itu Google Adwords atau Pengertian Google Adwords terlebih dahulu. Dan setelahnya akan mudah menyerap apa-apa tentang Fungsi dari Tool ini.



Jika dilihat dari namanya saja, Anda mungkin sudah bisa menebak Apa Fungsi Google Adwords Keyword Tool ini ? yah, namanya juga Keyword Tool jadi ya Alat yang mempunyai Fungsi Untuk Melakukan Riset Keyword.



Namun, yang dimaksud Melakukan Riset Keywords ini, mempunyai Arti yang luas diantaranya meliputi :

1. Menyediakan Daftar Keyword
   
   Google Adwords Keywords Tool menyediakan kata kunci dari pencarian yang paling sering diketikkan orang di kotak search engine.
   
   
   
   Yang mana. ini bisa Anda gunakan atau manfaatkan untuk memaksimalkan dalam beriklan di Google Adwords, agar Anda (calon pemasang iklan) bisa mengetahui keyword apa saja yang akan ditargetkan. Sehingga produk yang Anda tawarkan atau jual tepat pada sasaran calon pembeli.



2. Menentukan Long Tail Keywords
   
   Berbeda dengan Fungsi Memberikan Daftar Keyword, yang saya sebutkan diatas, yang mana hanya terdiri dari satu kata.
   
   
   
   Long Tail Keywords lebih pada menyediakan Kata Kunci Yang Panjang (rangkain kata kunci).
   
   
   
   Fungsinya, tentu saja untuk mempermudah dan membantu Anda dalam pemberian Judul yang sangat SEO (karena terdiri dari kumpulan keyword yang paling banyak dicari).



3. Memberikan Informasi Volume Pencarian Perbulan
   
   Jadi, dengan Google Adwords Keywords Tool Anda bisa mengetahui untuk berapa banyak jumlah pengetikkan sebuah keyword yang terjadi di search engine google selama 1 bulan.
   
   
   
   Fungsinya untuk mencari Keyword abadi (hasil pencarian selalu naik atau tetap) atau bisa juga melakukan optimasi Website SEO agar mempunyai keyword yang potensial dalam mendatangkan volume traffic yang tinggi perbulannya.



4. Memilih Nama Domain
   
   Bagi Anda yang belum dan mungkin akan membeli nama domain, namun bingung ingin memberi nama yang tepat.
   
   
   
   Disinilah Google Adwords Keyword Tool akan memberikan bantuan kepada Anda untuk memilih nama domain yang paling tepat dan SEO Friendly tentunya.

Mungkin itu Fungsi Google Adwords Keyword Tool yang bisa saya tuliskan untuk Anda. Sebenarnya masih banyak lagi Fungsi dari Tool buatan Google ini, namun keempat Fungsi diatas saya rasa yang paling penting Untuk Anda ketahui.



Atau jika Anda ingin langsung mencoba Tool yang powerfull ini bisa langsung mengunjungi website resminya di Google Adwords Keyword Tool.



Dan saya selalu berharap, postingan atau artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua.

Pengertian Google Adwords

Pengertian Google Adwords

Apa sih Google Adwords itu ? mudahnya, Google Adwords merupakan induk dari Program Periklanan yang dimiliki oleh Google, tentunya.

Jenis Google Adwords

Jika Anda seorang pengguna browser mobile (operamini) seperti saya ini, mungkin akan kesulitan ketika ingin melihat wujud Google Adwords, yang sebagian besar hanya tampil pada tampilan Desktop. Namun jangan khawatir saya akan menjelaskannya dengan detail.

Pada dasarnya, Tampilan iklan pada Google Adwords sendiri dibagi menjadi 2 Jenis Iklan, yaitu :

1. Google Search
   
   Jenis iklan yang satu ini, akan muncul di hasil pencarian dengan keyword yang Anda gunakan.


2. Google Display Network
   
   Pada Google Display Network iklan tersebut akan muncul pada situs yang menggunakan atau menjadi Anggota Google Adsense. Umumnya Platform Display Network ini akan muncul berupa text, image, flash ataupun video.

Tampilan Google Adwords

Jika dilihat tampilannya, sekilas Kedua macam Tampilan Google Adwords hampir sama, namun sebenarnya jauh berbeda, dan berikut Tampilan dari masing-masing Google Adwords :

1. Tampilan Iklan Google Adwords Search
   
   
   
   
   Iklan Google Adwords Search yang tampil pada Tampilan Dekstop biasanya berada pada sisi sebelah kiri. Dan, jika pada Tampilan Mobile, Iklan akan tampil pada bagian paling bawah atau paling atas pencarian, atau lebih jelasnya lihat ScreenShot dibawah ini
   
   
   


2. Tampilan Iklan Google Adwords Display Network
   
   
   
   
   Tampilan Google Adwords Display Network pada tampilan Dekstop terlihat kaya sekali dengan warna.
   
   Namun berbeda dengan Display Network yang menggunakan Mobile Version, yang mana tampilan Iklan terlihat simple, atau lebih jelasnya silahkan lihat ScreenShot Google Adwords Mobile Version
   
   
   

Paket Google Adwords

Jika Anda tertarik untuk menginklankan Produk buatan Anda melalui Google Adword, nantinyaAnda akan diwajibkan memilih salah satu dari kedua paket dibawah ini :

• PPM atau Pay Per Million Impressions
  Dari namanya saja Impressions yang mempunyai arti Tayangan maka Google Adwords PPM adalah para pengguna yang membayar berdasarkan jumlah per seribu tayangnya iklan.


• PPC atau Pay Per Click
  Untuk Anda pemburu dollar pasti pasti sudah tahu artinya bukan ? benar sekali, Google Adwords PPC adalah para pengguna Adwords yang membayar berdasarkan jumlah klik yang didapat dari iklan tersebut. Jadi apabila iklan yang tampil di hasil pencarian namun tidak di klik oleh orang tersebut. maka tidak dikenakan biaya.

Untuk Anda yang baru memulai Bisnis Online, mungkin Google Adwords bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda mempromosikan barang daganan Anda dengan cepat dan tepat.

Fungsi Melihat Blog Dari Pandangan Google Spider

Fungsi Melihat Suatu Blog Dari Pandangan Google Spider - Pandangan Google Spider disini maksudnya adalah Cara Pandang yang digunakan oleh Google ketika mengunjungi atau melakukan crawl saat berada di Blog kita.



Jadi pada prinsipnya tidak semua yang terlihat oleh mata kita (manusia) juga mampu dilihat oleh mata Google Spider (mesin).



Jika Anda penasaran / bergentayangan ingin tahu bagaimana “mata” Cara Google Spider dalam melihat Blog kita. Anda bisa membaca secara singkatnya di Cara Melihat Blog di Mata Google Spider.



Kenapa kita harus susah-susah Melihat Blog Dari Pandangan Google Spider segala ? Karena ada banyak Manfaatnya!



Lantas apa saja Manfaat atau Fungsinya ? Yang saya ketahui Lebih Kurang ada 3, namun hanya 1 yang sudah saya lakukan riset dan nyata hasilnya, dan yang 2 sisanya masih abu-abu atau saya belum benar-benar menuai hasil atau manfaatnya.



Jadi satu aja dulu ya, berikut salah satu Fungsi Melihat Blog Dari Pandangan Google Spider :



Melihat Blog Tersebut Real DoFolow atau Fake DoFollow

Selama ini kita menganggap Blog DoFollow pasti akan mengalirkan BackLink kepada Blog kita, namun pernyataan tersebut tidak sepenuhnya tepat. Karena Faktanya Live Link DoFollow (berwarna biru pada umumnya) yang bertuliskan Url dan mengarah ke Blog Anda, Link tersebut belum tentu akan memberikan BackLink kepada Blog Anda.



“ Blog DoFollow belum tentu memberi BackLink namun sebaliknya BackLink sudah pasti berasal dari Blog DoFollow ”



Disinilah peran atau fungsi dari melihat Blog dengan “mata” super dari Google Spider, jadi kita bisa tahu Blog tersebut Real DoFollow (memberi backlink) atau hanya Fake DoFollow (tidak memberi backlink).



Jika dalam suatu Halaman / Post kita ingin mengetahui komentar tersebut Real DoFollow atau tidak, sebenarnya mudah saja caranya.



Baiklah saya contohkan saja, misalkan kita berada pada Halaman Posting, lihat dan perhatikan gambar, terlihat Url dari komentar sobat Garyo tersebut benar-benar Live Link dan mengarah langsung ke Blog kita.

Namun jangan salah, yang terlihat Live Link dan DoFollow (check menggunakan seoquake) bisa saja menipu, untuk memastikannya lihat dengan “mata” Google Spider dan akan terlihat hasil seperti berikut

Dari situ terlihat komentar dari sobat Garyo masih terlihat dan juga memancarkan aura Live Link, berarti ini menandakan Link dari Blog tersebut ( http://berguruseo.blogspot.com ) benar-benar memberi BackLink kepada Blog Anda.



Namun, sebaliknya jika Blog tersebut menggunakan Comment Box dari pihak ketiga yang artinya Fake DoFollow, maka jika Anda lihat sekilas (menggunakan mata manusia) Link pada komentar tersebut Aktif dan mengarah ke Blog Anda, namun jika Anda pantau dengan Cara Melihat Blog Menggunakan Mata Google Spider. Maka hasilnya mengejutkan, Link tersebut akan hilang.



Sering sih saya menemui Blog yang menggunakan Comment Box dari pihak ketiga, ya alasannya simple saja, karena mereka tidak ingin menambah External Link (link out) pada halaman post tersebut, dan apalagi kalau bukan takut Rank Blog mereka turun.



Sebenarnya tujuan saya menulis Artikel ini sederhana saja, agar Anda semua tidak tertipu oleh Fake DoFollow Link dan semoga lebih cermat dalam mencari BackLink untuk Blog Anda.

Cara Melihat Blog di Mata Google Spider

Cara Melihat Blog Kita di Mata Google Spider - Pernahkah terpikirkan untuk melihat Blog Anda dengan menggunakan “mata” Google Spider ? sebagian dari Anda mungkin akan menjawab tidak, karena sebagian dari Anda atau saya sendiri terlalu disibukkan untuk memikirkan “bagaimana cara membuat mata pengunjung senang” ketimbang memikirkan “bagaimana cara membuat mata google spider senang”.



Apakah salah jika saya sibuk membuat mata pengunjung senang ? Bukan, bukan salah, namun lebih tepatnya kurang pas jika hanya membuat Blog kita nyaman di Mata Pengunjung namun melupakan atau menelantarkannya di Mata Google Spider sehingga membuat Blog kita terlihat buruk pada SERPs.



Dan untuk membuat, Blog kita nyaman di “mata” Google Spider, tentunya kita harus :

• Melihat Blog Kita Sendiri Menggunakan Mata Yang Digunakan Google Spider, dan juga



• Menghindari Hal Apa Saja Yang Tidak Disukai Oleh Google Spider

Mari kita bahas satu-satu dari kedua poin diatas :

• Melihat Blog Kita Menggunakan Mata Google Spider
  
  
  
  Untuk caranya, Anda bisa menggunakan Dork khusus yang telah disediakan secara resmi oleh Google. Nah, untuk Dorknya sendiri yang bisa Anda gunakan adalah sebagai berikut :
  
  
  
  
  cache:url
  
  
  Cara Menggunakan Dork ?
  
  
  
  
  Caranya cukup mudah sebenarnya. Contoh, disini saya ingin melihat tampilan post pada artikel yang saya tulis kemarin :
  
  
  
  1. Copy kode Dork diatas
  
  
  
  2. Ganti “url” dengan alamat (url) halaman post Blog yang ingin Anda lihat tampilannya dengan “mata” Spider.
  
  
  
  Contoh jika milik saya jadinya seperti berikut : cache:http://berguruseo.blogspot.com/2013/07/hal-yang-dibenci-google-spider.html.
  
  
  
  3. Pastekan pada kotak pencarian Google.
  
  
  
  4. Klik Search atau Cari.
  
  
  
  5. Maka akan terlihat halaman seperti ScreenShot dibawah ini :
  
  
  
  

  

  
  
  6. Selanjutnya Anda Cari kata Text-only version atau gunakan CTRL + F untuk mempermudahnya.
  
  
  
  Selesai, dan seperti itulah Tampilan Blog Anda di Mata Google Spider, apakah memuaskan ? apakah ada banyak kata yang hilang ? Yap, itu dikarena Google Spider hanya mampu melakukan Crawl pada Text biasa atau Text yang ditulis dengan HTML dan bukan Javascript.
  
  
  Apa Fungsi Dari Melihat Blog Melalui Dork Tersebut ?
  
  
  
  
  Ada banyak sekali ya kalau bicara Fungsinya. Saya sebutkan salah satu saja, yaitu untuk mengetahui Link tersebut Real DoFollow atau Fake DoFollow, dan untuk pembahasannya mungkin akan saya bahas pada Postingan berikutnya saja ya hehe.



• Menghindari Hal Yang Tidak Disukai Google Spider
  
  
  
  Tidak Menggunakan Javascript pada pembuatan Menu Navigasi adalah salah satu hal mutlak Untuk membuat Blog Anda tidak mengecewakan ketika di lihat oleh Google Spider. Dan masih ada 4 poin lagi yang harus Anda hindari, atau selengkapnya bisa Anda baca pada Hal Yang Dibenci Google Spider.

Mungkin itu saja sedikit informasi yang bisa saya sampaikan tentang cara melihat blog di mata google spider, dan semoga bermanfaat untuk kita semua.

Hal Yang Dibenci Google Spider

Hal Yang Dibenci Google Spider - Google Spider atau Laba-laba milik Google adalah bot yang mempunyai tugas untuk melakukan crawl ( indexing ) pada setiap Website.



Apakah ada hubunganya antara Google Spider dan Google Search Engine ?



Ya ada, ibarat ibu dan anak, mudahnya seperti ini.



Google Search Engine atau Mesin Pencari Google mempunyai banyak sekali Tugas, dan berikut Cara Kerja Search Engine :

• Crawling and Indexing



• Remove Spam



• Providing Answer

Nah, pada poin pertama lah tugas yang dikerjakan oleh Google Spider. Sementara untuk poin kedua dan ketiga beda lagi yang mengerjakan.



Sesuai Judul diatas, maka kali ini kita hanya akan membahas Hal Apa Saja yang Dibenci / Tidak Disukai oleh Google Spider.



Namun, sebenarnya Artikel ini tidak hanya berlaku untuk Google Spider, melainkan juga berlaku untuk Bing Spider dan Spider yang dimiliki oleh Mesin Pencari yang lain.



Walaupun, Spider dari setiap Mesin Pencari mempunyai aturan sendiri-sendiri, tetapi pada dasarnya mereka memiliki cara kerja ( proses ) yang sama dalam melakukan Crawl.



Langsung saja berikut adalah Hal Yang Dibenci Para Spider :

1. Membuat Navigasi Dengan Javapscript
   
   Sudah tau kan, Contoh Navigasi yang dibuat dengan Javascript ? yap, salah satunya adalah menu Dropdown. Apapun text yang Anda Tulis dengan menggunakan Javascript, sekalipun jangan pernah berharap akan ikut terindex oleh Spider. Karena pada dasarnya Algoritma yang disematkan pada setian Search Engine belum mampu “berhadapan” dengan Text yang ditulis atau dihiasi dengan Javascript.
   
   
   
   Solusi : Anda tidak perlu merubah semua Menu Navigasi yang Anda tulis dengan Javascript, untuk mengatasinya cukup Tambahkan satu lagi navigasi pada sidebar Blog Anda menggunakan HTML.



2. Gambar
   
   Mungkin Anda akan protes dengan yang satu ini, namun ini bukan omong kosong. Spider mana pun tidak bisa membaca Gambar yang Ada di Blog Anda. Jadi semakin banyak Gambar yang ada di Blog Anda itu sama halnya memenuhi Blog Anda dengan “sampah”.
   
   
   
   Solusi : Namun jangan khawatir “sampah” tersebut bisa Anda daur ulang menjadi sampah yang berguna. Caranya dengan menambahkan ALT Tag pada setiap gambar. ALT Tag inilah yang menjadi landasan agar Spider mampu membaca Gambar yang ada di Blog Anda



3. Doorway Pages
   
   Doorway Pages merupakan Halaman yang dibuat untuk membidik suatu keyword melalui “pintu belakang”. Maksud dari melalui “pintu belakang” disini adalah menggunakan celah yang ada pada Spider.
   
   
   
   Emang apa celah yang ada pada Spider ? Spider hanya bisa melakukan Crawl pada text dan text. Jadi cara untuk melakukan Teknik Doorway Pages adalah membuat halaman baru ( Pages ) dan mengisinya dengan penuh keyword yang mereka targetkan.
   
   
   
   Apakah cara ini Berhasil Mengelabuhi Spider ? Untuk 1 - 2 hari memang Blog Anda akan berada pada Halaman Pertama Mesin Pencari, namun setelahnya Blog Anda akan berada pada SandBox.
   
   
   
   Solusi : Untuk Anda yang memang mengincar suatu keyword tertentu. Saya punya tips sederhana yaitu dengan menggunakan Teknik Link Building. Dengan meningkatkanya Ranking Blog Anda, ini jelas akan meningkatkan apapun keyword yang ada di Blog Anda.



4. Frames
   
   Melakukan Grab terhadap suatu Website menggunakan Iframe hanya akan memudahkan Anda. Namun sebaliknya Akan mempersulit Spider dalam mengindexnya.
   
   
   
   Solusinya : Akan lebih baik jika Anda lihat source pada site tersebut. Copy dan Pastekan ke dalam Blog Anda



5. Flash
   
   Jika dalam makanan Flash bisa Anda ibaratkan dengan micin (penyedap), yang mana Flash ini mampu membuat Blog Anda menjadi “sedap”. Namun lagi-lagi Spider tak sedikit pun mampu membaca Flash. Jadi ibarat makanan yang usang.
   
   
   
   Solusi : Untuk solusinya, Anda tidak perlu menggunakan Flash, cukup dengan Gambar yang Berformat Gif serta jangan lupa untuk menyisipkan ALT Tag.

Karena tangan ini capeknya bukan main, maka saya akhiri saja Artikel tentang Hal yang dibenci Google Spider, dan semoga menambah Informasi baru untuk Kita semua.

Cara Membuat Blog SEO Friendly

Cara Membuat Blog SEO Friendly - Blog yang SEO Friendly merupakan Blog yang mampu bersaing di Search Engine dalam Keyword apapun atau mudahnya Blog yang fleksibel.



Fleksibel disini maksudnya, apapun Isi yang ditulis dalam artikel tersebut ( SEO, Kesehatan, Asuransi, Gosip ) atau apapun itu, tetap mampu mampu berada pada halaman pertama SERPs.



Dalam Membuat Blog SEO Friendly atau Blog Yang Fleksibel poin yang harus dipenuhi cukup banyak, antara lain :

1. Judul Blog Yang SEO Friendly
2. Deskripsi Blog Yang SEO Friendly
3. Judul Artikel Yang SEO Friendly
4. Konten Yang SEO Friendly
5. Template Yang SEO Friendly

Dan, sekarang mari kita kupas secara mendetail maksud dari Keempat Poin diatas :

1. Judul Blog Yang SEO Friendly
   
   Judul Blog bisa dibilang menjadi “pondasi” utama untuk membuat Blog SEO Friendly. Jadi jika ada kesalahan sedikit dalam pemilihan Judul Blog, maka bisa dipastikan musnah sudah impian untuk menjadikan Blog Anda SEO Friendly.
   
   
   
   Cara Membuat Judul Yang SEO Friendly sebenarnya mudah saja. Saya contohkan jika Blog Anda bertemakan SEO, maka judul yang paling tepat untuk Blog tersebut adalah Cara Belajar SEO. Yang perlu diingat jangan menuliskan Cara dan Trik SEO, ini jelas Judul yang salah kaprah, karena terjadi 2 Kata yang memiliki arti sama. Kalau tidak percaya, coba Anda ketikkan kata “Trik” pada kotak pencarian Google dan lihat hasilnya.
   
   
   
   Blog yang mengandung kata “Cara” pasti akan ditebali ( dicetak bold ) itu menandakan Trik = Cara, atau sebaliknya. Jadi jangan membuang-buang kata pada penulisan Judul Blog Anda.



2. Deskripsi Blog Yang SEO Friendly
   
   Penulisan Deskripsi Blog pun juga harus diperhatikan agar menjadi SEO Friendly. Anda bisa mencotoh situs-situs besar yang ada di Indonesia atau saya ambailkan contoh situs juak beli berniaga.com, yang menuliskan Deskripsi Blog sebagai berikut :
   
   
   
   “ Situs Terbaik untuk Jual Beli di Seluruh Indonesia. Jualnya Gampang, Belinya Senang ”
   
   
   
   Dari situ kita bisa mengambil Kesimpulan bahwa, dalam penulisan Deskripsi Blog tidak harus hanya mengandung Keyword, melainkan sisipkanlah Kata Unik di dalamnya, atau selengkapnya Anda bisa membaca Cara Mengisi Deskripsi Blog Yang SEO Friendly.



3. Judul Artikel Yang SEO Friendly
   
   Jika dalam penulisan Judul Artikel Anda ingin menyebukan Harga dan Spesifikasi Barang yang jumlahnya lebih dari satu sebisa mungkin hindari penggunaan tanda koma, dan rubahlah dengan perpendicular atau garis tegak lurus ( | ).



4. Konten Yang SEO Friendly
   
   Konten atau Isi merupakan penentu dari layak atau tidaknya Artikel Tersebut dikatakan SEO Friendly, usahkan jangan pernah bermain-main dalam menulis Konten ataupun Isi. Untuk mempermudahnya Anda bisa membaca langsung Cara Menulis Konten Yang SEO Friendly.



5. Template Yang SEO Friendly
   
   Sebagian orang menganggap Template SEO Friendly Hanyalah Mitos padahal jika diteliti lebih lanjut, Template SEO Friendly itu memang benar adanya.
   
   
   
   Untuk bisa dikatakan Template tersebut SEO Friendly maka setidaknya dalam penulisan CSS Judul Artikel juga harus diperhatikan dan penulisan yang ramah di mata Search Engine ataupun User adalah sebagai berikut :
   
   
   
   
   <title><b:if cond='data:blog.pageType == "index"'><data:blog.pageTitle/><b:else/><data:blog.pageName/> | <data:blog.title/></b:if></title>
   
   
   Jadi pada penulisannya mendahulukan Judul Artikel ketimbang Judul Blog.
   
   
   
   Satu lagi yang perlu diingat, dalam penulisan Judul Blog juga harus menggunakan Tag <h1> dan idealnya berganti Tag <h2> jika berada di dalam Halaman Post.

Kelima Poin diataslah yang harus dipenuhi untuk menjadikan Blog Anda layak disebut Blog SEO Friendly.



Sekian dan semoga mudah untuk dimengerti.

Cara Meningkatkan Domain Authority / Page Authority

Cara Meningkatkan Domain Authority / Page Authority

Cara Meningkatkan Domain dan Page Authority - Domain Authority, Page Authority dan Site Authority sebenarnya mengandung arti yang sama yaitu memfisualisasikan kekuatan sebuah Domain, Page ataupun Site pada Search Engine dengan sebuah angka, dimana semakin tinggi menandakan semakin baik Website tersebut, atau selengkapnya Anda bisa menbacanya di Pengertian Page Authority / Site Authority.

Setelah, Anda paham betul apa itu Pengertian Domain Authority, Page Authority dan Site Authority, dan sekarang mari kita lanjutkan, untuk mengetahui Aspek apa saja yang dinilai dalam hal ini :

1. Moz Rank
2. Moz Trust
3. Niche Power
4. External Link

Mungkin Anda akan sedikit bingung pada Moz Rank, Moz Trust, Niche Power ? sebaliknya saya yakin Anda sudah sangat paham apa pengertian External Link. Dan mari kita mulai membahas ketiga Aspek tersebut :

1. Pengertian Moz Rank
   
   Moz Rank atau Ranking Moz merupakan indikator dari sebuah Website di mata Search Engine, yang ditulis dari skala 1 - 10.
   
   Kalau gitu, bukankah Moz Rank sama saja dengan Google PageRank ? Sekilas memang sama, namun cukup jauh berbeda pada penerapannya, atau lebih lengkapnya langsung saja ke Website Resminya Open Site Explorer Moz Rank Checker.


2. Pengertian Moz Trust
   
   Dari namanya saja mungkin Anda sudah paham apa maksud dari Apa itu Moz Trust ? Trust sendiri jika diartikan kurang lebih adalah Kepercayaan atau Percaya. Jadi Moz Trust itu sendiri mempunyai arti seberapa Terpercayanya Website tersebut. Besarnya Persentase Trust, bisa dibilang mempunyai banyak sekali dampak untuk Blog Anda, antara lain sebagai berikut :
   
   
   
   • Mendapatkan Label Safe Site
     
     Ini bukan sembarang Label, melainkan Label yang menandakan Blog Anda tidak mengandung konten dewasa, peretasan dan hal-hal negatif lainnya.
     
     Lalu untuk fungsi Label ini, tentunya ada banyak sekali fungsinya, salah satunya untuk menghindari Banned dari Google atau jika menjadi Publisher mengurangi dampak pencabutan penayangan di Blog tersebut, atau lebih parahnya penon-aktifan Akun Adsense.
   
   
   • Membuat Pengunjung Aman dan Nyaman
     
     Dengan tidak adanya kekhawatiran akan mendapat hal-hal yang negatif maka sudah bisa dippastikan pengunjung akan betah berlama-lama di Blog Anda.
   
   
   
3. Pengertian Niche Power
   
   Niche Power atau Kekuatan Niche merupakan seberapa “kental” Niche yang ada di Blog Anda. Menurut Saya inilah poin yang paling penting, entah sudah berapa kali saya bilang seperti ini.
   
   Namun ini benar adanya, dari Google PageRank - MozRank menganggap Niche sangat amat penting.
   
   Contoh simplenya adalah seperti ini, ketika Blog Baru (ya gak baru-baru amat lah) dengan Alexa Rank Rendah sekalipun dan mempunyai Niche SEO, lalu diduelkan (keyword SEO) dengan Blog yang mempunyai Alexa Rank Tinggi dan memboyong Niche serba ada (gado-gado).
   
   Siapakah pemenangnya ? apakah selalu Blog yang berpagerank tinggi ? kali ini saya rasa tidak.
   
   Kesimpulan
   kesimpulannya mudah saja, jika ingin membuat Blog “gado-gado” pisahkanlah “buah” sesuai spesiesnya.

Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan semoga Cara Meningkatkan Domain dan Page Authority ini, mudah untuk Anda pahami.

Pengertian Page Authority / Site Authority

Pengertian Page | Site | Authority - Page Authority atau Site Authority merupakan mesin yang mengukur seberapa kuat niche halaman atau situs kita pada hasil pencarian (SERPs) yang diukur menggunakan skala 1-30.



Pada dasarnya Page Authority / Site Authority mempunyai prinsip dasar yang menyerupai Google PageRank, namun dengan penghitungan dan prinsip yang sedikit berbeda.



Jika pada Google PageRank menggunakan skala penilaian antara 0 - 10, maka berbeda dengan Site / Page Authority yang menggunakan skala 1 - 30. Dan pada intinya lebih mudah mencapai skor 1 - 10 ketimbang menaikkan skor dari 11 - 20 ataupun 21 - 30.



Tadi perbedaan mengenai skala penilaian, sekarang mengenai aspek, prinsip ataupun dasar dari penilaian tersebut.



Jika penilaian pada Google PageRank lebih mengacu pada korelasi Jumlah BackLink, Kualitas Konten dan Umur Domain. Lain halnya dengan Page Authority / Site Authority yang penilaian atau pemberian skornya hanya melihat pada alur niche blog.



Maksudnya seperti ini. Jika Anda membuat Blog yang mempunyai tema SEO, jika ingin mendapatkan Page Authority / Site Authority yang tinggi, ya artikel yang Anda buat haruslah tidak jauh tentang Optimalisasi Mesin Pencari.



Atau mudahnya Page Authority / Site Authority merupakan Nilai yang diberikan untuk Niche Blog sementara Google PageRank merupakan Nilai yang diberikan untuk Blog tersebut.

FAQ : Pengertian Page Authority / Site Authority

Lantas Apa Sih Fungsi atau Manfaat Page Authority / Site Authority ?



Yang pertama tentunya untuk membuat Blog Anda lebih kuat ketika dihadapkan pada Blog “gado-gado” pada SERPs (tentunya dengan keyword niche blog Anda). Dan yang kedua untuk meningkatkan Bouce Rate pada Blog Anda, kenapa bisa begitu ? Ketika Blog Anda menyajikan informasi khusus semisal apa ya masak SEO lagi, Kuliner aja dah. Nah, misal Blog Anda khusus membahas atau berniche Kuliner, maka pengunjung yang sedang mencari hal tentang Kuliner pasti akan menjelajahi Blog Anda. Dengan begini sudah bisa dipastikan Bounce Rate Anda akan meningkat dengan pesat.

Bagaimana, Cara Untuk Mengetahui Skor Page Authority / Site Authority Pada Blog Kita ?



Mudah saja, Anda bisa langsung mengunjungi Website penyedia layanan Authority Checker, dan jika Anda tidak mau repot mencari di Google, Anda bisa langsung pergi ke Moonsy Free Page Authority Checker.

Sebenarnya, saya ada sedikit Tips Untuk Meningkatkan Page Authority / Site Authority walaupun Blog Anda memiliki Niche “gado-gado” yaitu dengan Cara memposisikan diri Anda sebagai pengunjung, dan tanyakan pertanyaan dibawah ini untuk diri Anda :

1. Apakah Blog ini pantas untuk di Bookmark ?



2. Apakah saya puas (mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat) saat saya membaca Artikel yang ada di Blog ini ?



3. Bagaimana bahasa yang digunakan dalam menyampaikan Informasi ? terlalu bertele-tele atau langsung to the point ?



4. Apakah Blog ini diupdate secara rutin ? Jika iya saya akan kembali lagi nanti

Jika semua pertanyaan diatas mendapat jawaban “iya” maka sudah bisa dipastikan bahwa Blog Anda sudah mendapatkan label SNI sebagai Blog dengan Page Authority atau Site Authority Tinggi.